Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2006

Met Taon Baru

Instead of making a New Year's resolution Consider committing to a biblical solution Your promises are easily broken Empty words, though earnestly spoken But God's Word transforms the soul By His Holy Spirit making you whole As you spend time alone with Him He will change you from within -- Mary Fairchild

Happy Mother's day

Ibu, Anak, dan Cinta Inilah waktu yang tepat Seorang anak ingin mencari jati dirinya Bantulah dengan penuh ikhlas Cinta seorang anak kepada ibu Adalah hati nurani Demikian juga cinta seorang ibu kepada anak Ibu …. Biarlah anakmu mencari jati dirinya Biarlah anakmu menempuh jalan hidup sendiri Hanya doa ibu yang aku harapkan Janganlah bersedih Melihat anakmu pergi Mencari jati diri, menempuh jalan hidup sendiri Ibu …. Anakmu bangga Punya ibu sepertimu [taken from www.sarikata.com]

Burung itu...

percayalah kasih cinta tak harus memiliki walau kau dengannya namun ku yakin hatimu untukku percayalah kasih cinta tak harus memiliki walau kau coba lupakan aku tapi ku kan slalu ada untukmu (Ecoutez – Percayalah) Aku tidak pernah mengerti kenapa aku bisa menyayangimmu sedemikan rupa. Saat itu, kali pertama aku menatap dua bola matamu. Aku seakan menatap sebuah jawaban dari segala pencarianku. Saat aku melihat tingkah ucapmu, seakan aku sudah yakin dimana aku akan berlabuh. Pada saat itu, aku belum mengenal dirimu. Hanya cerita tentangmu yang sering kudengar. Ah, aku rasa itu sudah cukup untuk mengenalmu. Karena kamu begitu unik, menarik. Saat aku tahu bahwa kamu telah memiliki seseorang dalam hidupmu, aku tidak takut. Karena keyakinanku begitu besar: engkaulah pelabuhan terakhirku. Mungkinkah anjing menikahi kucing? Atau burung menikahi kura-kura? Kita adalah burung-burung berwarna putih bersih. Mungkin burung merpati. Hidupmu bebas. Begitu juga hidupku. Aku mendengar engk

Menjelang Natalan

Kapanlagi.com Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Adang Firman mengatakan, Polda Metro Jaya akan mengerahkan dua pertiga personilnya atau sekitar 18 ribu untuk mengamankan hari raya Natal 2006 dan tahun baru 2007. "Dengan pengamanan itu kita berharap tidak akan ada bom yang meledak pada malam Natal atau tahun baru," kata Adang Firman di Jakarta, Jumat. (source: http://www.kapanlagi.com/h/0000148527.html) Menjelang Natalan 2006 Katanya rukun beragama. Katanya ada toleransi umat beragama. Kok gini? Kenapa sih musti ada bom? Kenapa sih polisi harus berbaris rapi, melihat kanan-kiri, dan bersiap menembak perusuh? Bukannya lebih enak kalau duduk di rumah, nonton acara televisi yang komersil atau ngopi di warung dekat rumah sambil menghisap dalam-dalam putung rokok terakhir (soalnya sudah berjanji untuk berhenti merokok pas tahun 2007) atau datang ke rumah pacar? Katanya mau rukun Katanya mau membangun Indonesia yang lebih baik Katanya cinta damai. Mana? Kok jadi gini?

Ingin..

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu Aku ingin mencintaimu dengan sederhana dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada Aku ndak pernah bisa mengerti makna asli puisi dari Pak Sapardi Djoko Damono. Aku ingat tujuh atau delapan tahun silam, saat pertama kali aku membaca puisi ini di dalam sebuah LKS (Lembar Kerja Siswa) Bahasa Indonesia. Aku terdiam. Terdiam lama sekali. Dalam heningku, aku masih tidak mengerti. Beberapa bulan kemudian, aku harus mempertaruhkan ketidaktahuanku di depan kelas. Aku harus berpuisi, ya, kupilih puisi 'Aku Ingin'. Sampai saat ini, setiap kali aku membacanya, selalu kutemukan pesan-pesan tak terduga. Entah itu yang bersifat romantis atau misterius. Sepertinya aku masih harus belajar kata-kata apakah yang tidak sempat diucapkan kayu kepada abu, dan isyarat yang tak tersampaikan awan kepada hujan. Supaya aku lebih mahir dalam mencin

Aahh,..

Jika anda sedang bergulat melawan ketidakpuasan, tanyakan pada saya apa arti kepuasan. Tanyakan pada saya mengapa saya memilih menjadi pelayan dengan gaji duajuta sekian daripada menjadi bos bergaji enambelasjuta sekian. karena hidup saya lebih dari pada memuaskan kepuasan Tanyakan pada saya mengapa kantor ber-AC dan tampilan full make-up tidak lebih menarik dari kunjungan ke tenda-tenda pengungsi. karena hidup saya lebih dari kepuasan memuaskan. Tanyakan pada saya bagaimana cara tetap tersenyum dan bersyukur di akhir bulan, saat saldo rekening hanyalah seribulimaratustujuhpuluhlima rupiah karena hidup saya telah dipuaskan JKT051206

20 + 2

Adakah yang bisa kubanggakan dari umur yang duapuluhdua tahun ini? Adakah kendaraan roda empat yang membawaku ke nirwana, tercipta dari cucuran keringat? Adakah kalungan emas atau permata yang seakan membuatku mirip sapi yang diperah oleh kehampaan duniawi? Adakah ukuran celana bagian belangkangku menjadi lebih tebal karena tiap jengkal otot kupekerjakan dengan sempurna? Adakah aku harus kelelahan menaiki tiap tingkap istanaku, berjalan menuju puncaknya? Apabila itulah tolak ukur kebanggaanku, nampaknya aku harus direlokasikan dari bumi. Karena masih terlalu dangkal genangan cucuran keringatku dan belum banyak hasil perahan susuku. Otot pantatku pun terlalu lemah untuk menyangga beban lebih dan tungkaiku masih bergetar untuk menaiki banyak tingkap. Adakah yang bisa kubanggakan dari umur yang duapuluhdua tahun ini? Lalu samar kulihat namaku dalam buku besar sorgawi. JKT051206