Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2008

O Maaaaaaaaaaggg

Ayo, anak-anak, siapa yang tahu apa itu sakit maag? Kalo bisa jawab, Oma kasih hadiah lhoo,… *sok jadi guru* Sesuai janji, Oma harus cerita tentang penyakit Oma yang bikin Oma stress ndak karuan. Nama penyakitnya M-A-A-G . Anda pernah mendengarnya? Tentu pernah! :) Sebenarnya Oma tidak menyangka bakal terserah penyakit yang notabene bisa melumpukan korbannya, sampai tak berdaya. Because, Oma tidak merasa sakit perut yang berlebihan, atau nyeri di lambung yang membuat Oma menangis. Awalnya hanya mual-mual, ndak bisa makan, mulut rasanya aseeem banget, trus suka gelegeken (baca: bersendawa) dan ngga enaaak banget. Itulah awalnya! Awalnya lagi, sebelum kejadian mual dan ndak bisa makan ini, Oma pergi makan siang di sebuah resto Thailand favorit di Surabaya. Hari itu, hari Rabu dan kami baru berangkat makan siang pukul 1.30 (= telat makan!). Sesampainya di sana, langsung pesan ini itu dan kira-kira jam 2-an Oma baru makan siang. Tahu menu pesanan Oma?? (please don’t hit me ya) 1. Nasi gore

BBD = Benar Benar Dugem

Event: Dji Sam Soe - Urban Jazz Crossover When: 23 July 2008 @ 10 PM Where: Vertical Six, JW Marriot With whom: Bang Tepy (dia tidak mau ikutan di 1st floor - payah! hehehe), Winda, Buzz, yang mulia Oji, Iqi, Bayu, dan Dadit Artists: Glenn Fredly, Maliq n dessential, Audy & Andy /rif (PLUS ada gitaris favorit Oma jaman SD dulu - Andry Kahitna) Kegilaan #1: Masuknya gratisan (thanks to yang mulia!) Kegilaan #2: uda tau di 1st floor panas, bejubel dan banyak orang, masih aja kami nekadd turun dan bergabung dengan ratusan orang dan berliter-liter keringat. Oma lebih gila! Oma ninggalin Abang ama temennya di atas dan bergabung dengan Winda dkk. ( worth it, tho! ) Kegilaan #3: TETAP NARSIS Kegilaan #4: Pulang jam 1 malam padahal besoknya KERJA (alhasil ZUPER NGANTUK!) Kegilaan #5: ketemu dengan orang yang MUIIIIIIIIIIRRRRRRRRRRRIIIIIIIPPP BUANGETTZZZ ama mr. he-whose-name-shall-not-be-mentioned. Sampek kaget! tapi,... FUN!!

Tanya Kenapa: Cotton Bud

Tolong jangan tunjukkan simpati dengan orang yang menjual korek kuping (cotton buds) di pinggir jalan atau di lampu lalu lintas… Hanya ingin mengingatkan anda untuk tidak membeli sebungkus korek kuping yang dibeli dari pinggir jalan. Korek kuping itu terbuat dari kapas yang telah dipakai dirumahsakit. Mereka memisahkan semua yang kotor, darah, dan lainnya mencucinya kemudian di bleaching dengan pemutih kemudian dibuatlah korek kuping. Jadi, jika anda tidak ingin menjadi orang pertama yang menderita Herpes Zoster Octicus (infeksi virus telinga bagian dalam, tengah, dan luar) maka JANGAN BELI KOREK KUPING DI PINGGIR JALAN. Infokan teman anda, jika anda peduli. Si boru Pandiangan pagi ini mengirimkan message di YM Oma seperti di atas. Reaksi Oma? Ngakak,.... (kak,.. kak,... kak,....) Siapaaaa juga yang mau beli cotton bud di pinggir jalan?! hehehheeh,... wes wes,... Tapi Oma maklum lah kalo yang 'iseng' beli cotton bud tuh orang-orang Jakarta (mohon maaf dulu, please baca lanjuta

Oma Investigasi

Press Conference: Oma akhirnya mengaku! Setelah sekian lama bungkam, akhirnya Oma harus angkat suara. Supaya tidak ada gossip simpang siur yang, kadang, membuat Oma menjadi tersudut. ( kok kayak bahasa infotainment yach?! ) Mungkin sudah banyak dari kalian yang mendengar, baik langsung dari Oma maupun dari oknum-oknum yang kurang bertanggung jawab, karena sudah Oma sumpah di bawah kamus bahasa Inggris – Indonesia ( ga berlaku ya? ), tapi tetap saja menyebarkan berita ini. Ya, Oma akan kuliah lagi ke Belanda :) WHAT? Berita ini bisa jadi sangat mengejutkan, tapi bisa jadi sangat menyedihkan (yeah, Oma tahu, kalian pasti akan sangat merindukan Oma :D). Beginilah kronologis Oma akhirnya memutuskan berangkat ke Belanda: Tahun 2007: Oma mencari-cari Uni (baca: university) yang cocok, both cocok dengan keinginan dan impian, dan cocok dengan kantong. Sambil terus mencari dan apply-apply beasiswa ( mulai ADS, Ford, Stuned, de el el! ). Awalnya pengen di UK, trus pindahk ke Aussie, dan akhirnya

Today's Soundtrack

aku memang salah aku memang hina maafkanlah untuk semua karna kau memang tak pantas tersakiti lagi dan lagi…. karna kulewati batas melukai lagi dan lagi…. karna kau memang tak pantas buat diriku ini tak tau diri kini ku sendiri lagi tak ada yang menemani dan jangan kembali…. lagi… --- Comment: Salah lagi, salah lagi,... :(

(bukan) wonder woman

Sebagai seorang Oma (baca: wanita) yang bekerja di sebuah perusahaan swasta, seringkali Oma disebut Wanita Karir. Entah apa arti sebenarnya dibalik sebuah statement ‘Wanita Karir’. Apa hanya wanita yang berkarir? Hm,…Oma tidak yakin, karena seringkali ‘Wanita Karir’ diasosiasikan dengan wanita berduit, suka mejeng di mall, rela antri dan berdesak-desakan kala ada diskon di Zara , Mango atau Top Shop ( my favorite store, yet never bought any from here. Hiks ), suka ngafe, membawa smart phone, travelling bolak-balik ke luar negeri dan naik mobil (mewah) donk! Hm,.. kayaknya bukan Oma banget deh! Ngafe, suka. Smart phone, punya (yang adalah barang second dan hadiah dari seseorang ^^ Belinya pun karena Oma punya penyakit lupa yang susah disembuhkan), suka ke Zara , Mango atau Top Shop ? Nggak, karena muahal dan kalo lagi diskon ajubileee ramenya. Naik mobil mewah? Milik pacar. Suka mejeng di mall? Oma lebih senang mejeng di kasur,.. hehehe, maksudnya tidur, baca-baca atau nonton DVD d

Kepala Ikan

Seorang teman pernah menanyakan. Waktu itu, Oma pikir hanya sekedar joke, not the real riddle. “ Loe tau kalo seekor ikan itu busuk dari bagian tubuh mananya dulu? ” Sebagai seorang calon ibu rumah tangga yang baik (hoek,..), Oma tentu tau “ Insang! ” Teman itu menjawab “ya, benar dan insang berada di bagian kepala.” Ternyata ini adalah sebuah analogi kepemimpinan. Sebuah organisasi atau perusahaan atau bagaimana pun Anda menyebutnya, apabila mengalami sebuah kekacauan, demonstrasi, pemberontakan, mogok, buruh demo, meningkatnya jumlah karyawan resign, anak buah ‘nilep’ uang, bawahan berbohong, dan masih banyak lagi, bisa jadi, dan mostly, disebabkan oleh kepalanya terlebih dahulu. Sama seperti ikan. Sebuah ikan akan diketahui kalau busuk dari kepalanya. Dan itulah asal muasal kebusukan itu. Mulai dari kepala lalu jatuh ke hati (eh salah, itu jatuh cinta ya?) . Anihu, awalnya dari kepala, terus ke bagian bawahnya lagi, dan ke bagian bawahnya lagi, sampai ke bagian yang pualing bawah.

Expiry date: 00-00-0000

Oma bukanlah pembaca setia tabloid ataupun penonton dedicated acara infotainment. Oma hanya watches it over the coffee, atau reads it over the lunch . Hanya supaya ada bahan obrolan kalau lagi makan siang dengan teman-teman kantor, at au gurauan dengan teman-teman dari negeri seberang. Perpisahan Dewi Lestari , yang lebih akrab dipanggil Dee, si penulis buku favorit Oma, Supernova dan Filosofi Kopi; dengan mantan suaminya, Marcell, nampaknya menjadi berita HOT di tabloid atau tayangan infotainment akhir-akhir ini. Particularly, Oma tidak pernah mengikuti berita artis kawin cerai – sebodo teuing! Namun, Oma menemukan sebuah posting ‘ Catatan tentang Perpisahan ’ yang ditulis sendiri oleh Dee Dan itu membuat Oma harus menitikan air mata dan marah,… “ Hidup punya masa kadaluarsa, hubungan pun sama . Jika tidak, semua orang tidak akan pernah mati dan semua orang tidak pernah ganti pacar dari pacar pertamanya.” Oma berhenti pada dua kalimat ini, sambil bertanya, “BENARKAH SEBUAH H

Masalah dengan Nona Ketik

Bu Bom-bom: Katanya abis sakit ya Oma: Heheheh,.. iya. Sakit maag akut Bu Bom-bom: Hm,.. maag letaknya dekat hati ya? *mencerna* *Bu Bom-bom pun ketawa* Bu Bom-bom: Katanya kemarin abis sakit hati sama seseorang. Jangan-jangan salah diagnosa, bukan sakit maag akut, tapi sakit hati akut. Gubrak! Ceritanya Oma disindir to. Hehe,.. yeah. Di posting yang sebelumnya Oma pun sudah marah-marah, kan? Tapi, tenang, kemarahan Oma tidak pernah bersifat anarkis. Hm,… mungkin anarkis di dalam hati, yang artinya, Oma merusak hati Oma sendiri dengan memendam semua perasaan-perasaan mangkel itu. Oma: Oh, uda ngga lagi kok, bu! Itu sudah berlalu. Yeah, kemarin-kemarin aja sempet jengkel, tapi sekarang uda ngga papa? Bu Bom-bom: Yakin? (dengan wajah menuduh dan senyum-senyum) Kok masih kayak mau nangis gitu? Oma: (tersenyum kecut) Bu Bom-bom: Selesai atau nggaknya suatu masalah bukan dilihat dari berakhirnya pertengkaran antara kamu dan orang itu. Tapi, apakah dirimu sendiri sudah bisa menganggap

Would I get paid for being discouraged?

Kalau kalian sudah melakukan suatu pekerjaan yang berat, yang membuat keringat mencucur berliter-liter, membuat jam tidur terpangkas habis (either karena kesibukan atau karena stress memikirkan pekerjaan), dan membuat Anda kurus kering kurang makan (either karena ga ada waktu, stress ngga bisa makan, atau karena ngga ada duit :P); kira-kira apa yang kalian harapkan? Oma sudah melakukan survey kecil. Beberapa menjawab “Naik Gaji!” Itu kalau Anda bekerja di perusahaan. Pasti itu yang muncul di benak Anda. Ada lagi yang menjawab “Pujian!” Benar sekali, Oma pun setuju dengan ini. Ada lagi yang bilang “Pengakuan!” Lagi-lagu benar. Ada juga yang simply say “cuti panjang atau liburan, kalau bisa dibayarin (of course). Pokoknya pengen tidur lebih lama, istirahat dan makan lebih banyak.” Yap, setuju! Kalo bole Oma simpulkan, yang diinginkan adalah reward atau penghargaan. Apapun bentuknya. Bisa berupa lembaran rupiah (atau poundsterling), bisa berupa peningkatan fasilitas (dapat mobil, libu

Tuooobaat!

Pertobatan itu harus dilakukan setiap hari. Indeed. Tapi, menurut kalian, Tuhan bosen ngga ya kalo kita tiap hari bilang " Tuhan, minta maaf. Ampuni saya. Sorry yaa. Lain kali ngga lagi! " ? Kalo kita tiap kali minta ampun untuk hal yang sama, kira-kira tetep dimaafin ngga ya? Berlaku ngga ya formula 'tujuh kali tujuh kali tujuh'? Tobat,.. tobaaat,... Seperti Oma yang juga sudah harus bertobat, ngga bole makan cap ngawur lagi. Ini maag kumat dibarengi dengan masuk angin. Hadoh.... bikin hari jadi tak enak, tidur jadi tak nyenyak, makanan jadi tak ada rasa, dan pacar jadi tak dapat perhatian :P Tobaaaaaaaaatt,.... " Oma, harus tobat yang lain juga lho, ya " God said. Iya Tuhan, janji! Ini yang terakhir dari yang pualing terakhir. Sungguh!

Unexpected a.k.a tidak diduga-duga

Hari ini Oma belajar sesuatu dari Oom Coy , seorang teman kantor yang sudah Oma anggap seperti kakak. Oom Coy yang baik hati dan tidak sombong hari ini menemani Oma instalasi komputer di sebuah SD Negeri di kawasan Surabaya Barat. Instalasi komputer ini adalah bagian program CSR Oma yang sedang on-going sekarang. Hari ini, kami membawa 1 PC dan 1 Modem untuk diinstal di SD itu. Semua sudah dicek. Semua OK! Pokoknya we have made sure kalau hari ini PC dan Modem sudah terpasang dan sudah bisa connect ke internet. Kami berangkat dengan semangat 45. Sesampainya di sana,.... TIDAK BISA CONNECT!! *&$@#?!!?@*#*!# Kok bisaaa?? Padahal tadi semua beressss!!! Padahal tadi semua connect???? Kok????? Oom Coy bilang " ya, ini dia! Kadang di lapangan tuh terjadi hal-hal yang tidak terduga. Ya, kita harus siap dengan semua ini ." Oma pun merenung. Oma ini adalah tipe orang yang selalu stick to the plan. Janji pergi jam 7, ya harus jam 7 teng berangkat. Janji mau makan di

Probable Answer

Phien, I came across this article, forwarded by a good friend of mine (thx Nat!) . It might be the answer for our BIG question yesterday. I hope it will answer some of your puzzle, at least it has answered some of my concerns today :) - thank God --- Did I Marry The Right Person? Cerita di bawah ini sangat bagus, bagi yang masih single maupun yang sudah menikah. Bagi mereka yang masih single bisa mengambil pelajaran dari cerita ini, dan bagi yang sudah menikah cerita ini bisa jadi guideline untuk meningkatkan ikatan pernikahan yang udah dijalani. 'Apakah saya menikah dengan orang yang tepat?' Dalam sebuah seminar rumah tangga, seseorang audience tiba-tiba melontarkan pertanyaan yang sangat lumrah, ' Bagaimana saya tahu kalo saya menikah dengan orang yang tepat? ' Saya melihat ada seorang lelaki bertubuh besar duduk di sebelahnya jadi saya menjawab 'Ya.. tergantung. Apakah pria disebelah anda itu suami anda?' Dengan sangat serius dia balik bertanya 'Bagaiman

Kapan bisa beli Apel?

Apple Pangkas Harga MacBook Air , that goes the headline at detikinet.com Oh, look at the smiley face! I wonder I would smile like that when I owned one :P Kapaaaan yaa bisa beli 'Apel' yang ini. Ada yang berniat mo kasih Oma Macbook Air untuk Christmas gift or Birthday gift ? :)

Uh,.. romantis

Sudah hampir 8 tahun pacaran. Hal-hal yang dulunya romantis, sekarang sudah tidak begitu dianggap romantis. Hal-hal yang dulunya membuat deg-degan, sekarang sudah biasa-biasa saja. Lha wong, sudah 8 tahun pacaran! Masak udah 8 tahun, telpon-telponan masih romantis??! Hehehe,… ngga kaleee! :P Tapi tadi malam ada hal lutju, yang quite romantic , yang Oma alami. Jadi, lately Oma sering dengerin radio berfrekuensi 92.5 FM. Banyak lagu-lagu melo-belo yang enak-enak, kadang ada lagu-lagu tahun 90-an yang membangkitkan memory , lagu-lagu easy listening untuk meredam panasnya siang. Pokoknya, adem aja deh kalo dengerin radio ini! Hari ini, mobil Bang Tepy kembali dari bengkel ( setelah beberapa minggu ‘menginap’ di bengkel karena harus ganti pintu akibat kena ‘luka’ tabrakan) . Nampaknya, radionya juga berganti setting-an. Pas tadi malam, Oma bengong di mobil, nunggu Bang Tepy beli mie goreng, Oma cari-cari radio station yang lagunya enak-enak. Tiba-tiba, pas Oma mencet tombol nomor 4, tiba

What men want

Baru saja Oma membaca sebuah e-mail forward-an dari Mas Widyanto (bvoice) . Awalnya tidak ada niatan untuk membaca, tapi tidak sengaja terbuka, dan akhirnya terpampang lah sebuah artikel yang cukup menggelitik! *kitik, kitik, kitik,..* Pria menginginkan perempuan,... Dari hasil survei yang disebarkan kepada 1.000 laki-laki, Thomas Whiteman, PhD, penulis Men Who Love Too Little , menyimpulkan bahwa pria menginginkan perempuan: * Bicara lebih sedikit. * Minta bantuan lebih sedikit. * Menunjukkan kemantapan emosional lebih banyak. * Lebih logis. * Tidak terlalu meresahkan penampilan. * Lebih cepat mempersiapkan diri. * Lebih menyukai olahraga. Is that really what men want? Heheheh,... because if it is what men want, ya,.. susye,.. Atau 1000 orang yang di-survey itu ada ambiguous sex orientation? hm,... Karena menurut Oma, cewe itu, by nature lebih banyak bicara, lebih membutuhkan bantuan ( dan, please, deh, cowok-cowok jangan sok jual mahal! Kalian suka kan kalo cewek-cewek minta bantuan

And another report

or click here Muncul satu lagi berita tentang D-Net & Partners Peduli Pendidikan. Thank's God! Not bad, Nia! This time, you can see a lil bit of me :P

Finally!!!

Akhirnya, terbayar juga kerja keras dan jerih payah Oma selama ini. Semua kelelahan, sakit, batuk pilek, kepanasan, sakit pinggang,.... semua lenyap ketika acara Ceremony D-Net & Partners Peduli Pendidikan terlaksana dan berita muncul di media. Ini salah satunya: Atau click di sini Thanks buangetz buat doa-doa dan dukungan siapaa saja. Oma mengucapkan thanks yaaaa!!!! Apa? Mo minta traktiran? Heheheh,... bole bole,.. silahkan datang ke rumah Oma :D