Turn down the lights, turn down the bed
Turn down these voices inside my head
Lay down with me, tell me no lies
Just hold me close, don’t patronize - don’t patronize me
Chorus: cause I can’t make you love me if you don’t
You can’t make your heart feel something it won’t
Here in the dark, in these lonely hours
I will lay down my heart and I’ll feel the power
But you won’t, no you won’t
’cause I can’t make you love me, if you don’t
I’ll close my eyes, then I won’t see
The love you don’t feel when you’re holding me
Morning will come and I’ll do what’s right
Just give me till then to give up this fight
And I will give up this fight
***
Waktu denger lagu ini, saya jadi mikir. Temen-temen saya yang lagi going through this path.
Naksir orang laen, ga 100% kesampean.
Gak ditolak,..
tapi juga gak dikasih identitas jelas.
Kata teman saya, kebahagiaan yang setengah-setengah.
One hand, saya feel sorry for them. Kok ya mau-maunya lho ngebelain cowo or cewe yang ditaksir,.. sampe ngorbanin banyak hal.
Ada yang ngorbanin waktu,
mengorbankan air mata,...
mengorbankan tenaga,...
bahkan kadang uang (padahal kadang ga jelas uang sapa yang dikorbankan).
Tapi kata abang saya yang wise sekali, itulah cinta
cinta yang bisa membutakan segalanya.
Saya sebagai teman kadang menghadapi dilemma
mo dukung, kok ya takutnya salah dukung
"dodol nia,.. mosok temen masuk jurang kamu dukung!"
tapi di sisi laen, saya ya mau temen saya memperjuangkan cintanya
Lagian saya jadi keinget, firman Tuhan tahun lalu, pas kebaktian paskah.
waktu itu Petrus ditanya ama Tuhan Yesus, setelah kebangkitan Tuhan Yesus.
"Do you really love me?"
sampek tiga kali.
trus singkat cerita, Tuhan Yesus tuh menyuruh Petrus menggembalakan domba-dombanya (discipleship).
Trus Petrus bingung, agak2 tulalit gitu,...
dia nanya "Lho Tuhan, kok saya doang? yang laen gimana?!" (sambil menunjuk temen-temen dia yang laen)
Then Tuhan Yesus bilang, "If I want him to live until I come again, what's that to you? You--follow me."
Tapi dasar petrus yang agak tulalit (yang laen juga, ding!), mereka mikir bahwa orang2 yang dimaksud Tuhan Yesus tuh gak akan mati dan langsung diangkat ke surga.
*enak banget, mas!!
Ternyata, maksud Tuhan Yesus pada saat itu adalah "jangan peduli orang laen. it is a deal between you and me!"
so,... Tuhan tuh punya maksud beda-beda ke tiap-tiap orang.
Gak ada satu pun, orang di dunia ini, yang mempunyai jalan pikiran yang sama ma hidup qta.
Kadang kita tuh yang mikir,..
wah,.. si A tuh punya pacar long distance kayak aku,..
tapi tahun ke-2 dia putus,..
susah katanya,.,.
apa aku bakal kayak gitu ya?
kayaknya sih iya,..aku denger2 cara pacarannya sama kayak aku.
Atau pas ngeliat si B yang pulang ke indo setelah sekolah di luar negeri
dan kerjaan si B cuma jaga toko bokapnya
ongkang-ongkang kaki....
trus kita mikir
"aku pasti jadi kayak gitu, tok! bisa apa aku ini?"
Weits,.. tunggu dulu!
tiap orang jalannya laen,.. totally different.
walopun ada yang nyerempet2 dikit, yang mirip2 dikit,..
tapi you will have your own path.
So,.. buat yang lagi pursue your love
lagi try to make someone else love you as much as you love that person
Go for it,..
but if God says no... obey His command.
because,.. kata Tuhan, orang obey His command is His friends,..
Nah lho,.. kurang enak opo?
Comments